Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Thursday, March 15, 2012

Tembakau Deli Hilang dari Barisan Ekspor Sumut

Belawan. Komoditas tembakau deli yang kini dijadikan sebagai tanaman heritage (warisan sejarah) menghilang dari barisan ekspor Sumatera Utara (Sumut) melalui terminal peti kemas Belawan International Container Terminal (BICT).

Hal ini setidaknya dapat dilihat selama kurun waktu Januari-Februari 2012. Selama kurun waktu ini komoditas tembakau deli  yang sudah menjadi ikon Sumut tidak turut lagi memperkuat barisan ekspor Sumut yang dikapalkan melalui terminal peti kemas terkemuka di luar Pulau Jawa itu.
Asisten Manajer Hukum dan Humas Pelindo I BICT H Suratman SSos kepada MedanBisnis, Rabu (14/3) mengatakan, sejak tahun 2010 keberadaan tembakau deli dalam barisan ekspor Sumut melalui terminal peti kemas BICT sudah memprihatinkan. Sepanjang 2010, kata H Suratman, aktivitas ekspor tembakau deli yang sebelumnya merupakan komoditas ekspor unggulan Sumut melalui terminal peti kemas BICT nihil.

Memasuki dekade 2011, jelas H Suratman, komoditas tembakau deli muncul kembali dalam barisan ekspor Sumut yang dikapalkan melalui terminal peti kemas BICT ke mancanegara dengan volume 239 ton. Ekspor dimulai sejak April-Desember.

Namun memasuki dua bulan pertama tahun 2012, ujar H Suratman, komoditas tembakau deli menghilang kembali dari barisan ekspor Sumut melalui terminal peti kemas BICT.
Berbeda dengan ekspor, aktivitas impor tembakau melalui terminal peti kemas BICT terus berlangsung. Kendati volume impornya berfluktuasi, namun importasi tembakau ke Sumut tiga tahun terakhir lewat BICT rutin dilakukan.

Menurut H Suratman, selama 2009 Sumut mengimpor 16.031 ton tembakau melalui terminal peti kemas BICT. Kemudian tahun 2010 naik sekitar sekitar 10,11% menjadi 17.625 ton. Namun sepanjang 2011 impornya anjlok sekitar 41,85% yakni menjadi 10.263 ton.

Memasuki dua bulan pertama tahun ini, ujar Suratman, aktivitas impor tembakau melalui terminal peti kemas BICT kembali turun sekitar 67,54% yakni dari 2.699 ton pada dekade 2011 menjadi 876 ton.

Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) PTPN2 Bhatara Moeda Nasution mengatakan, produksi tembakau deli terus menurun dan sangat sulit untuk dilakukan peningkatan produksi, namun dikarenakan tembakau deli sudah menjadi ikon Sumut, maka komoditas ini akan tetap dipertahankan dan dijadikan tanaman heritage. (wismar simanjuntak)/MB

No comments:

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum