Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Wednesday, November 12, 2014

Sergai Terbuka bagi Investor Pengolahan Hasil Perkebunan

Bupati Sergai Ir H Soekirman menandatangani prasasti peresmian Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Karya Serasi Jaya Abadi, di Desa Binjai, Kecamatan Tebing Syahbandar, Senin, (10/11). Pemkab Sergai menuntut pabrik-pabrik yang beroperasional di daerahnya untuk berwawasan lingkungan. (medanbisnis/jhonni sitompul)

Tebing Syahbandar. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdangbedagai (Sergai) menuntut pabrik-pabrik yang beroperasional di daerahnya untuk berwawasan lingkungan. "Sekarang ini era biru, dimana era biru yang dimaksud adalah pengelolaan pabrik yang berwawasan lingkungan," kata Bupati Sergai Soekirman, ketika meresmikan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Karya Serasi Jaya Abadi, di Desa Binjai, Kecamatan Tebing Syahbandar, Senin, (10/11).

Namun, lanjut Soekirman, pihaknya tetap terbuka menerima investor yang mau berusaha di bidang pengolahan hasil perkebunan mengingat wilayah Sergai banyak terdapat bahan mentahnya. Selain peningkatan ekonomi masyarakat setempat, Soekirman mengapresiasi Sumber Tani Agung (STA) Grup, yang perdana beropersional di Sergai sejak dimekarkan dari Kabupaten Induk, Deliserdang, 11 tahun lalu.

"Dari atapnya saja sudah biru. Ini jelas pihak manajemen berupaya untuk tetap berwawasan lingkungan. Ditambah lagi, aksi tanam pohon di areal pabrik menandai peresmian ini," katanya. Ditambahkannya, menerapkan 3 R, singkatan Reduce-Reuse-Recyle merupakan solusi bijak bagi pabrik untuk menjaga lingkungan. Bukan itu saja, limbah industri kelapa sawit sekarang ini bisa diolah menjadi bahan yang bermanfaat mulai dari biogas, hingga pakan ternak. "Karena itu, bagi pabrik yang berwawasan lingkungan mendapat manfaat 3 P, yaitu Profit-People- Planet," kata Soekirman lagi.

Surianto, mewakili perusahaan mengklaim, pabrik dengan kapasitas olahan 30 ton tandan buah segar (TBS) per jam ini sudah memiliki fasilitas pengolahan limbah yang sangat layak.

Pihaknya mengutamakan tera timbangan yang tepat, dan pembayaran cash. Ditambah lagi, 60% dari pekerja yang ada adalah warga sekitar.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sergai M Taufik Batubara mengungkapkan, Tebing Syahbandar adalah salah satu kecamatan di Sergai yang berpotensi untuk lokasi pabrik.

"Tebing Syahbandar itu dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW) Sergai memang kawasan industri. Terpadu dengan Pelabuhan Kuala Tanjung nantinya. Setelah PKS ini dibuka, akan ada lagi pengolahan minyak goreng di sini," katanya. (jhonni sitompul)- Medanbisnis


No comments:

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum