Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Tuesday, September 30, 2014

Museum Perkebunan Akan Didirikan di Medan

http://tabloidsinartani.com
Berbagai langkah persiapan terus dilakukan untuk dapat merealisasikan berdirinya museum perkebunan di tanah air. Menindaklanjuti hasil workshop  12 September lalu, telah dibentuk satu tim kerja (task force) yang akan mengupayakan agar pembangunan museum dapat dilaksanakan sesegera mungkin.


Gagasan mendirikan museum perkebunan sesungguhnya telah lama dibahas, bahkan pada tahun 2000 sesuai keputusan BMD PTPN direncanakan gedung kantor PTPN IV sekarang (ex HVA) yang akan dijadikan bangunan museum.

Namun tindak lanjut dari momentum tersebut kenyataannya masih lambat dan pembangunan museum belum juga bisa dimulai.  Sehubungan dengan itu maka Gabungan Perusahaan Perkebunan Indonesia (GPPI) bekerjasama dengan PT. Bakrie Sumatera Plantations,Tbk, PTPN IV dan Badan Kerjasama Perusahaan Perkebunan Sumatera (BKSPPS) telah  menyelenggarakan  workshop untuk membahas upaya percepatan pembangunan museum perkebunan.

Mengambil tema “150 Tahun Perkebunan di Sumatera Utara (1864-2014)” dan sub tema “Menuju Pembangunan Museum Perkebunan dan Pelestarian Bangunan Warisan Industri Perkebunan Tempo Doeloe”, workshop dibuka resmi Wamentan, Rusman Heriawan dan dihadiri 55 peserta dari berbagai latar belakang termasuk pelaku sejarah perkebunan.

Selain forum diskusi, kegiatan workshop ini juga dirangkaikan dengan kunjungan ke gedung tua yang bersejarah di Medan yaitu kantor PT. Lonsum, Gedung AVROS, kantor PPKS dan kantor PTPN IV. Pada kesempatan itu juga diadakan pameran foto-foto sejarah perkebunan.

Deklarasi Museum Perkebunan

Perjalanan panjang perkebunan di Indonesia sejak 150 tahun lalu mewariskan kekayaan sejarah yang besar dalam berbagai bentuk seperti gedung tua, mesin atau peralatan, cerita, dokumen, foto-foto serta sistem pengelolaan perkebunan itu sendiri.

Sebagian kekayaan tersebut terpelihara dengan baik, namun banyak benda bersejarah yang telah rusak atau hilang. Menyadari hal itu, para peserta workshop menyuarakan dukungan moral dalam bentuk “Deklarasi Museum Perkebunan”.

Walaupun mendirikan dan mengelola museum merupakan tantangan besar, namun menurut Dewan Penasehat GPPI, Soedjai Kartasasmita,  peserta workshop  menyatakan keyakinannya  bahwa pembangunan  museum perkebunan dapat direalisasikan dengan dukungan dari segenap pemangku kepentingan.     “Bantuan dari luar negeri   telah diupayakan untuk bisa  diperoleh. Komunikasi dengan pemerintah Belanda melalui Kedutaan Besar Belanda di Jakarta telah kami mulai,”  katanya.

Adapun anggota tim kecil yang akan mengupayakan realisasi pendirian museum perkebunan sesuai kesepakatan dalam workshop meliputi BSP, Lonsum, Socfindo, PTPN 4, PTPN 2, PPKS, Museum Prov. Sumut, BWS, GPPI dan Liason di Belanda. Keanggotaan tim masih dapat ditambah untuk memperkuat dan menjadi lebih representatif.

Medan dalam hal ini dinilai sebagai tempat yang strategis untuk lokasi museum perkebunan mengingat ibukota Sumatera Utara ini secara historis memang sarat dengan sejarah perkebunan dan perekonomian Sumut  sangat tergantung pada industri perkebunan. Daerah ini terkenal di dunia karena perkebunan, antara lain lewat komoditas tembakau Deli. Ira


Editor : Julianto
http://tabloidsinartani.com


Artikel terkait : BERSAMA ROMBONGAN WAKIL MENTERI PERTANIAN RI

No comments:

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum