Sinarmas Investasi Perkebunan Sawit di Liberia

JAKARTA : PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk menginvestasikan 1,6 miliar dolar AS untuk perkebunan kelapa sawit di Liberia."Total investasi kami senilai 1,6 miliar dolar AS, dan sejauh ini sudah ditanamkan sebesar 500 juta dolar AS," kata Board Member of Sinar Mas Franky O Widjaja, dalam jumpa pers bersama Presiden Liberia Ellen Johnson Sirleaf di Jakarta, Senin 25 Maret 2013.

Franky mengatakan, dalam investasi besar tersebut pihaknya akan mentransfer teknologi yang dimiliki kepada para petani sawit yang ada di Liberia.

"Liberia telah memberi kami kesempatan untuk berinvestasi, dan mereka telah memberikan hak konsesi lahan seluas 220.000 hektare," kata Franky.

Ia menambahkan, Liberia memiliki kondisi iklim dan lahan yang cocok untuk pembudidayaan kelapa sawit seperti di Indonesia.

"Pemerintah Liberia mencoba mengadopsi pengelolaan perkebunan berkelanjutan, dan salah satu cara yang mereka lakukan adalah dengan membuka kesempatan bagi kami untuk berinvestasi di sana," ujar Franky.

Sejak 2010, Sinar Mas melalui Golden Agri-Resources Ltd. (GAR) berinvestasi pada The Verdant Fund LP, sebuah private equity fund yang memiliki Golden Veroleum Inc (Liberia).

Pemerintah Liberia telah memberikan hak konsesi lahan seluas 220 ribu hektare kepada Veroleum untuk mengembangkan perkebunan sawit, yang tersebar di beberapa provinsi di negara tersebut diklaim mampu membuka 35 ribu lapangan kerja langsung bagi warga setempat.

Investasi GAR di Verdant Fund untuk pengembangan perkebunan di Liberia mencapai 70 juta dolar AS, dan penanaman yang dilakukan Veroleum telah mencapai luasan sebesar 2.000 hektare, dan mempekerjakan kurang lebih 1.200 karyawan.

Veroleum baru-baru ini juga melibatkan The Forest Trust guna membantu teknis dan audit kebijakan sosial terhadap komunitas setempat yang diterapkannya.

The Forest Trust juga membantu pengelolaan implementasi kebijakan konservasi hutan dan cadangan karbon tinggi Veroleum.(antara)/Eksp