PTPN III Tandatangani Kesepakatan Target Produksi

MEDAN : Direksi PT Perkebunan Nusantara III Medan dan Serikat Pekerja Perkebunan BUMN itu menandatangani kesepakatan target produksi tahun ini.

Bagas Angkasa, Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III Medan meminta komitmen dan janji kepada seluruh jajaran pimpinan yang hadir pada acara penandatanganan kesepakatan target produksi tahun 2014.
"Kita harus benar-benar berbeda, salah satu bedanya nanti bagaimana tahun 2015 target kita bisa tercapai," katanya, Selasa 21 Januari 2014.

Ia mengingatkan kepada para pimpinan agar benar-benar mampu menjaga sikap antara apa yang diucapkan dan apa yang dilakukan harus selaras. Ia menambahkan, "Sebagai pimpinan kita harus memberi contoh yang baik dan penandatangaan kesepakatan target adalah janji kita pada pemegang saham," katanya.

Tidak hanya penandatanganan kesepakatan target produksi,  diacara yang sama diberikan sertifikat ucapan terima kasih atas capaian kinerja tahun 2013 kepada seluruh kebun/unit/distrik yang disertai dengan RKAPP dan realisasi yang telah dicapai. Hal ini merupakan bentuk apresiasi manajemen terhadap masing-masing unit/kebun.  

Mailanta Bangun, Ketua SPBUN dalam sambutannya mengharapkan bahwa pemberikan sertifikat ucapan terima kasih tersebut bukanlah sekedar seremonial, namun penghargaan tersebut hendaklah menjadi ukuran bagi setiap kebun/unit dalam melihat keberhasilan ataupun kegagalan dalam mencapai target di tahun lalu. "Sebagai organisasi serikat pekerja, kami tentunya mendukung dan turut mengawal bersama-sama dengan manajemen untuk meraih target sesuai ketentuan perusahaan," ia berkata dan berharap agar setiap pimpinan di SPBUN mampu meletakkan posisi strategisnya secara bijaksana dan bermartabat. 

Usai penandatanganan dan penyerahan sertifikat acara dilanjutkan dengan mendengarkan paparan tentang spiritual motivation dari Kana Sutrisna Suryadilaga dari lembaga QLM yang membuka pemahaman tentang pentingnya spiritualitas bekerja sebagai pribadi yang memiliki integritas, kepekaan sosial dan mengembangkan nurani sebagai tolok ukur dalam mengambil setiap kebijakan dan perilaku bekerja setiap hari.(rel)EKSPOSnews)