MEDAN : Sekretaris Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Mukti
Sarjono mengatakan, pemerintah memokuskan perhatian pada program
swasembada gula pada 2014.
Program swasembada gula itu akan
digiatkan agar Indonesia mampu memenuhi kebutuhan sendiri dalam
kebutuhan gula, katanya di Medan, Selasa 10 Juli 2012.
Dengan
swasembada tersebut, Indonesia tidak perlu melakukan kebijakan impor
untuk memenuhi kebutuhan gula di dalam negeri, terutama menjelang
hari-hari besar nasional.
Selain fokus dalam swasembada gula,
Kementerian Pertanian juga menggiatkan peremajaan di berbagai perkebunan
karet di Tanah Air, terutama di Sumut yang menjadi sentra perkebunan
nasional.
"Demikian juga dengan perkebunan kelapa. Juga banyak yang akan diremajakan," katanya.
Kepala
Dinas Perkebunan Sumut Aspan Sofian Batubara mengatakan, provinsi itu
memiliki perkebunan tebu seluas 9.808 hektare yang terdiri dari
perkebunan rakyat dan PTPN.
"Seluas 2.165 hektare merupakan perkebunan rakyat dan 7.645 hektare milik PTPN," katanya.
Dari jumlah luas perkebunan tersebut, Sumut menghasilkan produksi tebu sebanyak 43.873 ton tebu pada 2011.
"Sebanyak 8.664 hektare dari perkebunan rakyat dan 43.873 ton dari kebun PTPN," katanya.(antara)/Eksp