MEDAN - Bea Keluar (BK) untuk komoditi asal Sumut juga telah menghasilkan pemasukan yang cukup besar bagi negara. Tercatat, Bea Cukai Belawan telah meraup pemasukan sekitar Rp 3,5 triliun hingga akhir September lalu.
Besar BK tersebut dinilai surplus sekitar 341,82 persen atau
sekitar Rp 2,1 triliun dari target yang dibebankan kepada Bea Cukai Belawan yakni sebesar Rp 801,1 miliar untuk tahun 2011. Besar BK tersebut dinilai surplus sekitar 341,82 persen atau
Crude Palm Oil (CPO) disebut sebagai penyumbang tertinggi perolehan BK ini, yaitu antara 80 persen hingga 90 persen dari total pemasukan Bea Cukai Belawan. Naiknya harga CPO di pasaran internasional yang ikut mengerek BK, dikatakan turut mempengaruhi perolehan ini.
Selain CPO, komoditas ekspor Sumut penghasil devisa negara terbesar lainnya yakni, karet dan produknya, kopi, teh, hasil tembakau, produk kimia, furnitur serta kakao.(Trib-M)
No comments:
Post a Comment