|  | 
| AVROS-Proefstation Voor de Rubbercultuur te Kampoeng Baroe 1925 (Soedjai Kartasasmita) | 
"Dulu kita terkenal sebagai penghasil 
rempah-rempah sehingga dicari negara-negara Eropa. Tapi sekarang 
bagaimana nasib rempah-rempah tersebut. Kita dikenal sebagai bangsa 
bahari, tapi ikan saja saat ini harus diimpor," ujarnya di hadapan 95 
siswa pada Education Care on Palm Oil-2011, Kamis (29/9).
Soedja’i Kartasasmita dalam orasi ilmiahnya mengemukakan bahwa perkembangan perkelapasawitan di Indonesia tidak terlepas dari peran penting institusi riset yang memiliki pondasi kokoh sejak berdiri 95 tahun lalu.
Soedja’i Kartasasmita dalam orasi ilmiahnya mengemukakan bahwa perkembangan perkelapasawitan di Indonesia tidak terlepas dari peran penting institusi riset yang memiliki pondasi kokoh sejak berdiri 95 tahun lalu.
Kegiatan yang digelar 
Pusat Peneltian Kelapa Sawit (PPKS) dan Gapki Sumut serta didukung Smart
 (PT Sinar Mas) tersebut diikuti 95 siswa di Kota Medan dari SMAN 1, 
SMAN 2, SMAN 5, SMK 2, SMK3, SMA Harapan 1, SMA Angkasa, SMA Prima One 
School, SMA Harapan Mandiri dan SMA WR Supratman di aula PPKS, Kamis 
(29/9) Jalan Brigjen Katamso.
Menurut Balaman, kelapa sawit merupakan rezeki bagi bangsa Indonesia 
karena tumbuh subur, bahkan lebih subur dari daerah asalnya di Afrika.
Sayangnya lanjut Balaman, banyak kampanye negatif tentang kelapa sawit yang dihembuskan orang luar termasuk dari Indonesia sendiri. "Ada yang mengatakan, sawit merusak lingkungan, sawit menyendot air dan sebagainya. Tapi mana buktinya?" Tanya Balaman.
Yang jelas lanjutnya, sawit menghasilkan oksigen yang membuat udara bersih. "Mana bukti kalau sawit menyedot banyak air. Lihatlah di Sumatera Utara sejak puluhan tahun bahkan hampir ratusan tahun sudah ditanami kelapa sawit. Tapi di mana yang sudah menjadi gurun pasir?" Tanyanya.
Demikian pula ada yang mengatakan minyak goreng mengandung kolesteral. 
"Mana ada vegetable oil yang mengandung kolesterol? Itu hanya kampanye 
negatif saja," ujarnya.
Kampanye Negatif
Hal senada dikatakan Direktur PPKS Witjaksana Darmasaskoro. Menurutnya 
banyak kampanye negatif yang dilontarkan orang luar tentang kelapa sawit
 meski belum ada penelitian tentang itu.
"Karena itu ia berharap agar kegiatan ini bermanfaat kepada siswa agar mengerti bagaimana tentang kelapa sawit yang sebenarnya.
Sedangkan Ketua Panitia Pelaksana Dr Edy Sigit Sutarta mengatakan, 
momentum peringatan ulang tahun PPKS ini dijadikan sebuah semangat dalam
 memberikan yang terbaik untuk negeri
Kegiatan ulang tahun PPKS ini dilakukan dalam waktu sepekan yang terdiri dari tiga kegiatan besar, kegiatan ilmiah berupa orasi ilmiah dan pameran riset, kegiatan kemasyarakatan berupa donor darah dan penanaman pohon serta kegaiatn olahraga berupa jalan dan sepeda santai.
(rrs)/PTPN4

 sudah lihat yang ini (klik aja)?
 sudah lihat yang ini (klik aja)? 
 
 
 
 
No comments:
Post a Comment