Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Tuesday, October 4, 2011

30% perkebunan Sumut butuh peremajaan

MEDAN - Meski luas perkebunan rakyat masih mendominasi lahan perkebunan di Sumatera Utara (Sumut), namun pada faktanya, produksi perkebunan rakyat kalah bersaing dengan perkebunan besar. Bahkan saat ini, 30 persen perkebunan rakyat di Sumut membutuhkan peremajaan.
Kepala Dinas Perkebunan Sumut, Aspan Sofyan Batubara, hari ini mengatakan total luas lahan perkebunan di Sumut hingga tahun 2010 sebesar 1.962.216 hektar. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.088.932,14 hektar merupakan lahan perkebunan rakyat, 411.731 hektar perkebunan PTPN, dan 461.553 milik PBSN/PBSA.
Aspan menyebutkan, dari 1.088.932,14 hektar luas perkebunan milik rakyat, sebanyak 30 persennya membutuhkan peremajaan. Peremajaan itu seperti pemberian pupuk dan lainnya.

Dia menjelaskan, meski 55 persen total luas lahan perkebunan di Sumut merupakan perkebunan rakyat, namun dari aspek produksi, perkebunan rakyat masih rendah dibanding dengan perkebunan besar lainnya seperti BUMN.

Menurut Aspan, hal ini dikarenakan rendahnya produktifitas perkebunan rakyat yang diakibatkan akses kemampuan SDM, modal, dan Iptek pada perkebunan rakyat yang masih rendah. Aspan berharap, ke depan, kualitas dan daya saing petani dapat lebih ditingkatkan.

Lebih lanjut Aspan mengatakan, keterbatasan modal juga menjadi salah satu kendala masalah peremajaan perkebunan rakyat di Sumut. Dinas Perkebunan sendiri, ujarnya, memberikan bantuan bibit unggul dan saprodi, penambahan luas areal tanaman perkebunan, meningkatkan produksi perkebunan, serta meningkatkan infrastruktur perkebunan rakyat.

Aspan juga menjelaskan, tantangan pembangunan perkebunan di Sumut, antara lain belum adanya kejelasan bagi hasil perkebunan/PPH BUMN kepada Pemprov Sumut. Terbatasnya penyediaan data dan infromasi teknologi, terbatasnya dukungan infrastruktur, serta terbatasnya akses perkebunan ke sumber pendanaan.

Untuk itu, Aspan berharap akan ada bantuan dana diperoleh untuk perkebunan rakyat ini, baik dari pemerintah maupun swasta.(Wspd)

Editor: SUWANDi

No comments:

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum