Komut Pimpin Serah Terima Jabatan Direksi di PTPN III Medan

MEDAN :Komisaris Utama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III Medan Ahmad Manggabarani memimpin serah terima jajaran direksi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III Medan dari pejabat lama kepada pejabat baru.

Adapun pejabat baru yang diangkat pemegang saham terhitung 1 Maret 2012 adalah Dirut Megananda Daryono, Wakil Direktur Utama Kusumandaru, Direktur Produksi Balaman Tarigan, Direktur Keuangan Erwan Pelawi, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Nurhidayat, dan Direktur Sumber Daya Manusia 9SDM)/Umum Rahmad Prawirakusumah.
Sedangkan direksi lama yang membawa PTPN III Medan meraih laba di atas Rp1 triliun selama beberapa tahun terakhir Dirut Amri Siregar, Direktur Produksi Amal Bakti Pulungan, Direktur Keuangan Johannes Sitepu, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Chairul Muluk tidak diangkat lagi menjadi direksi. Hanya Rahmad Prawirakusumah yang tetap dipertahankan.

Seuai acara serah terima acara dilanjutkan dengan pisah sambut direksi lama dan diteksi baru di halaman PTPN III Medan yang sudah dipersiapkan dengan memasang tenda.

Dalam kata sambutannya, Mantan Dirut PTPN III Medan Amri Siregar mengakui tim diteksi lama sangat solit apalagi direktur produksi mampu meningkatkan produktivitas dan rendemen minyak kelapa sawit. "Saya berterima kasih kepada pak Amal Bakti Pulungan (mantan direktur produksi PTPN III) yang sedikit rewel terhadap anak buahnya di lapangan untuk menjaga peningkatkan produktuvitas dan rendemen minyak sawit. "Kalau beliau tidak rewel mungkin capaian produktivtas dan rendemen tidak seperti sekarang ini karena mayoritas tanaman karet dan sawit PTPN III berada pada lahan kelas tiga.

Amri juga menekankan, agar holding segera diputuskan, kalau tidak bakal terjadi pembengkakan biaya. "Untuk tujuh direksi saja butuh dana Rp700 juta per bulan. Kalau tidak segera dibentuk holding maka strukturnya gemuk di atas, kurus di bawah," tuturnya.

Dia mengajak seluruh karyawan agar membantu jajaran manajemen baru, sehingga apa yang sudah diberikan selama ini bisa lebih ditingkatkan. (em)/EkspSenin, 5 Maret 2012 | 15:13:33