Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Monday, May 21, 2012

BK Naik, Ekspor CPO Turun

 Belawan. Bea keluar (BK) ekspor minyak kelapa sawit mentah (crude plam oil/CPO) yang terus naik sejak beberapa bulan terakhir menyebabkan ekspor komoditas unggulan Sumut tersebut turun hingga 16,6% pada April 2012. Ekspor Sumut pada April 2012 sebanyak 185.706 ton turun dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 222.695 ton.

Penurunan ekspor CPO ini diperkirakan masih akan terjadi pada Mei 2012, mengingat BK CPO pada Mei juga mengalami kenaikan menjadi 19,5% dari yang sebelumnya 18% pada April 2012.
Ketua Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sumut Khairul Mahalli, membenarkan jika BK ekspor sangat memengaruhi ekspor CPO Sumut. Selain itu, katanya, sebagian CPO Sumut sudah diolah menjadi produk jadi dan ada kontrak dengan buyer di luar negeri sedang diperbaharui.

"Bulan Mei ini, nasib yang dialami komoditas CPO Sumut pada bulan April tampaknya akan terjadi kembali. Pasalnya, selama Mei pemerintah telah menetapkan tarif BK CPO naik menjadi 19,5 persen dari sebelumnya 18%," katanya, kepada MedanBisnis, akhir pekan lalu.

Humas Pelindo I Cabang Belawan M Azmi Jauhari mengatakan, hingga keberangkatan Rabu (16/5), aktivitas ekspor CPO Sumut dengan tujuan utama India baru mencapai 83.479 ton. "Besar kemungkinan aktivitas ekspor CPO Sumut selama Mei akan turun dibanding April," kata Azmi.

Dikatakannya, pada Mei ini, komoditas CPO Sumut diekspor tujuan India, Chittagong, Rotterdam dan terminal pemasaran Singapura. Tujuan utama ekspor CPO Sumut melalui Pelabuhan Belawan masih didominasi India.
 
Pemberlakuan BM Tekan Impor Kedelai 37,45%

Impor Kedelai Susut 37,45%
Sementara itu, selama kuartal I tahun 2012, impor kacang kedelai melalui terminal peti kemas Belawan International Container Terminal (BICT) turun sebesar 37,45%. Penurunan ini diperkirakan sebagai dampak dari pemberlakuan bea masuk (BM) impor yang diterapkan sejak 1 Januari 2012.

Data yang diperoleh dari BICT, impor kedelai kuartal I tahun 2012 sebanyak 49.565 ton. Jumlah ini jauh menurun dibanding realisasi impor yang dibongkar di BICT Belawan pada periode yang sama di tahun 2011 yang mencapai 79.242 ton. Jika dibandingkan dengan perolehan tahun 2010, ekpor kacang kedelai kuartal I 2012 tersebut mengalami kenaikan sebesar 28,64%.

"Pada kuartal satu tahun lalu (2011-red) impor kacang kedelai naik sebesar 28,64% dibandingkan tahun sebelumnya (2010-red). Namun, pada tahun ini turun drastis dengan persentase penurunan mencapai 37,45 persen," kata Asisten Manajer Hukum dan Humas Pelindo I BICT H Suratman Ssos, di Belawan, akhir pekan lalu.

Selama ini, papar H Suratman, komoditas kacang kedelai merupakan salah satu komoditas impor unggulan Sumut melalui terminal peti kemas BICT. Selama itu pula importasi kacang kedelai Sumut terus naik dan selalu masuk dalam lima besar dari 400 lebih komoditas impor Sumut.

Seperti mengingatkan, sebelum 1 Januari 2012, pemerintah membebaskan BM impor komoditas kedelai dan tepung terigu. Namun sejak 1 Januari 2012, berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 13/PMK.011/2011, pemerintah kembali menetapkan tarif BM sebesar 5%. (wismar simanjuntak)

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum