Jakarta - Pemerintah meminta petani tembakau untuk tidak resah. 
Pasalnya tidak ada aturan dari pemerintah yang melarang petani menamam 
tembakau.
Demikian disampaikan Menteri Pertanian, 
Suswono di kantor Kementerian Pertanian Jakarta, Kamis (17/1/2013). 
"Petani tembakau tidak usah resah, karena 70% produk tembakau kita 
impor," kata Suswono.
Meski volume impor masih cukup besar, 
menurut dia, hal itu tidak mematikan pasar tembakau dalam negeri. Oleh 
karenanya jika petani tembakau protes, hal itu tidak masuk akal karena 
tidak ada larangan impor dan larangan menanam tembakau. "Intinya 
pabrik-pabrik rokok harus terbuka, sehingga petani tembakau dan 
pengusaha sama-sama untung," ujar Suswono.
Data Kementerian 
Pertanian mencatat ekspor tembakau sampai dengan Oktober 2012 sebesar 
136 juta ton. Sementara impor mencapai 588 juta ton, atau empat kali 
lipat dari nilai ekspor. [hid]
http://ekonomi.inilah.com/read/detail/1948572/petani-tembakau-jangan-resah-meski-impor-tinggi#.UPwi4PIqtkg 

 sudah lihat yang ini (klik aja)?
 sudah lihat yang ini (klik aja)? 
 
 
 
