Quote:
dokumentasi "VERSI" elektronik-ku ini bermaksud membiasakan menggunakan " LESS PAPER " ,serta "PENGHORMATAN ATAS KEBEBASAN BERPENDAPAT,BEREKSPRESI,& BERKREASI," utk menyampaikan informasi,dalam "AKTIVITAS HARIAN".. beberapa "ada" yang dikutip dari berbagai sumber yang *inspiratif* jika ada yg kurang berkenan mohon dimaklumi,jika berminat utk pengembangan BloG ini silahkan kirim via email. mrprabpg@gmail.com...Thank's All Of You

running text

Search This Blog

sudah lihat yang ini (klik aja)?

Wednesday, June 27, 2012

Informasi Pasar Komoditi Domestik dan Internasional

Harga Kopi Berjangka Kembali Menguat
Harga Kopi yang diperdagangkan di ICE Futures ditutup menguat (26/06). Harga kopi arabika berjangka untuk kontrak pengiriman bulan September mengalami kenaikan sebesar 2.85 sen (1.83%) dan ditutup pada posisi 1.5875 dolar per pon. Harga kopi menguat di tengah kenaikan pada sebagian harga komoditas lain. Kenaikan harga komoditas ini terjadi akibat dorongan yang bersifat teknikal. Ekspor Kopi Vietnam diprediksi pada bulan Juni akan mengalami kenaikan menjadi 190.000 ton atau 3,17 juta kantong dari 67.300 ton pada Juni tahun lalu. Sementara itu ekspor Kopi Robusta asal Kamerun pada bulan Mei mencapai 11.755 ton atau mengalami penurunan 46,26 persen dari 21.872 ton diekspor selama periode yang sama tahun lalu. Penurunan ekspor karena banyak petani yang menahan untuk menjual kopi kepada eksportir karena masih menunggu kenaikan harga.

Sementara itu, di Bengkulu harga Kopi mengalami penurunan. Harga Kopi berada pada level harga Rp 15.750 per kilogram dari harga sebelumnya Rp 16.000 per kilogram. Di Lampung harga Kopi  Robusta berada pada level harga Rp17.000 per kilogram di tingkat pedagang pengumpul, sedang harganya di tingkat petani berkisar Rp15.000-Rp16.000 per kilogram. Produksi kopi Indonesia menurut AEKI pada 2011 mencapai 709 ribu ton di lahan seluas 1,3 juta hektare yang terdiri atas produksi kopi arabika sebanyak 155 ribu ton di areal seluas 296 ribu hektare sedangkan kopi robusta sebanyak 553 ribu ton di lahan seluas 1,01 juta hektare. Pada 2011 terjadi peningkatan nilai ekspor kopi Indonesia sebesar 26 persen dari 846 juta dolar AS pada 2010 menjadi 1,06 miliar dolar AS pada 2011, namun volume ekspor turun 21 persen dari 447,5 juta ton pada 2010 menjadi hanya 352 juta ton pada 2011. Negara tujuan ekspor terbesar dari sisi nilai adalah Amerika Serikat yaitu menyumbang 24 persen dari total nilai ekspor yaitu 252 juta dolar AS dengan volume ekspor 45 juta ton, namun dari sisi volume ekspor negara terbesar adalah Jepang yaitu sebanyak 55,5 juta ton atau 16 persen dari volume ekspor dengan nilai 168 juta dolar AS.

cari apa aja di OLX

Sponsor By :

TEMBAKAU DELI

Hobies

Momentum