JAKARTA, - Duta Besar
Terpilih Uni Eropa untuk Indonesia, Brunei Darussalam, dan ASEAN, Olof
Skoog, menyatakan Eropa adalah pasar yang besar bagi CPO Indonesia.
“Indonesia memiliki potensi besar untuk ekspor CPO ke Eropa, dengan pengimplementasian CEPA maka nantinya perdagangan di kedua negara bisa lebih berkembang maju,” kata Skoog.
“Indonesia memiliki potensi besar untuk ekspor CPO ke Eropa, dengan pengimplementasian CEPA maka nantinya perdagangan di kedua negara bisa lebih berkembang maju,” kata Skoog.
Sementara itu, Wakil Menteri
Perdagangan, Bayu Krisnamurthi kepada para pebisnis Uni Eropa dalam
Forum Dialog Bisnis Indonesia-Eropa, menyebutkan CPO Indonesia saat ini
dibaut metode da mekanisme ramah lingkungan.
“Saat ini Indonesia negara terbesar yang
mampu memproduksi CPO dengan sertifikat aman, berterima dan
berkelanjutan dari segi lingkungan hidup,” ungkapnya, saat bersama para
pebisnis itu.
Dia menambahkan, jika CPO bisa masuk
dalam Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA), maka nilai
perdagangan Indonesia-UE yang saat ini mencapai 33 miliar dolar Amerika
Serikat, bisa tembus 50 miliar dolar Amerika Serikat pada 2015-2016.
(ema)Citraindonesia22 October 2013